Powered By Blogger

Cari Blog Ini

Masukan Nama Penyanyi - Judul Lagu

Mesin Cari Free Download Mp3 Gratis

DAHSYAT LUAR BIASA!

Sabtu, 27 Maret 2010

Keutamaan Menuntut Ilmu

 

Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memuji ilmu dan orang yang berilmu, serta menganjurkan hamba-hamba-Nya untuk membekali diri mereka dengan ilmu. Bahkan setiap muslim telah diwajibkan oleh Allah untuk mempelajari ilmu, Rasulullah shallllahu ‘alaihi wasallam bersabda,
artinya, ” Menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap muslim”. (Shahihul Jami’ 3913)
Menuntut ilmu adalah amalan sholeh yang paling afdhal dan termasuk amalan jihad fisabilillah karena tegaknya agama Allah adalah dengan dua perkara:
1. Ilmu
2. Senjata dan peperangan
Dua perkara ini haruslah ada, tidak mungkin Agama Allah akan menang kecuali dengan dua perkara ini.
KEUTAMAAN ILMU DALAM AL QUR’AN DAN AS SUNNAH
Allah dan RasulNya telah menerangkan keutamaan ilmu, orang berilmu serta orang yang mempelajarinya, diantara keutamaan ilmu:
1. Allah akan mengangkat derajat orang berilmu
Artinya: “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”. (Al Mujadalah:11)
2. Ilmu adalah warisan para nabi
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
Artinya: “Ilmu adalah warisan para nabi, para nabi tidaklah mewariskan emas ataupun dirham, akan tetapi mewariskan ilmu, barang siapa yang mengambilnya maka telah mengambil bagian yang banyak”. (Shahihul Jami Al Albani : 6297)
3. Allah menginginkan kebaikan bagi seorang yang berilmu
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
Artinya: “Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan niscaya akan dipahamkan tentang masalah agama”. (Shahihul Jam Al Albani’:6612)
4. Ilmu adalah jalan menuju surga
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Barang siapa yang menempuh satu jalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan mempermudah jalannya menuju surga”. (HR.Muslim)
5. Orang berilmu adalah orang-orang yang senantiasa diatas al haq hingga menjelang hari kiamat
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam berkata:
Artinya: “Barang siapa yang Allah inginkan kebaikan niscaya akan dipahamkan tentang masalah agama. Aku (Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam ) hanyalah pembagi (sedangkan) Allahlah yang memberi. Akan senantiasa ada sekelompok umat ini (muslimin) yang tetap diatas perintah Allah, tidak akan membahayakan mereka (ketika ada) orang yang menyelisihinya hingga datang urusan Allah (hari kiamat)”
Berkata Imam Ahmad -tentang kelompok ini-: ”Kalau mereka bukan Ahlul hadits aku tidak tahu siapa mereka”
Al Qodhi Iyadh berkata: “Maksud Imam Ahmad adalah Ahlussunnah dan orang yang berkeyakinan dengan madzhab ahlul Hadits”
Wallahu a’lam.

2 komentar:

KOMENTAR YANG ANDA LAYANGKAN TIDAK BERBAU SARA.

Media Publishing: